Kodealgo

JavaScript Push Array: Sintaks dan Contoh Penggunaan

Saat mengelola data array terkadang kita perlu menambahkan elemen baru, salah satu cara yang bisa kita gunakan adalah menggunakan method push().

Method array push() berfungsi untuk menambahkan satu atau lebih elemen ke akhir array termasuk array multidimensi, method ini mengembalikan panjang array baru.

Mari kita pelajari lebih lanjut mulai dari sintaks hingga contoh penggunaannya.

  1. Sintaks
  2. Contoh
    1. Menambahkan Elemen Baru ke Array
    2. Menambahkan Array Baru ke Array
    3. Menggabungkan Dua Array

Sintaks

push(elemen);

Parameter

  • elemen: elemen yang akan ditambahkan ke akhir array, dapat berupa array, objek, string dan tipe data yang lainnya.

Nilai Kembalian

Mengembalikan panjang array baru (length).

Contoh

Menambahkan Elemen Baru ke Array

Contoh berikut membuat array mahasiswa yang berisi dua elemen, lalu kita menambahkan dua elemen baru.

Variabel panjang digunakan untuk menampung nilai kembalian panjang array baru.

const mahasiswa = ['budi', 'ucup'];
const panjang = mahasiswa.push('otong', 'bambang');

console.log(mahasiswa); // [ 'budi', 'ucup', 'otong', 'bambang' ]
console.log(panjang); // 4

Saat membuat aplikasi kita jarang menampung nilai kembalian dari method push(), tapi ketahuilah bahwa method ini mengembalikan nilai.

Jika panjang array baru tidak dibutuhkan, bisa hilangkan deklarasi variabel di belakangnya, seperti berikut.

//...
mahasiswa.push('otong', 'bambang');
//...

Menambahkan Array Baru ke Array (multidimensi)

Parameter push dapat menampung tipe data apa pun termasuk array sehingga kita bisa membuat array multidimesi.

const mahasiswa = ['reza'];
mahasiswa.push([1, 2, 3, 4]);

console.log(mahasiswa); // [ 'reza', [ 1, 2, 3, 4 ] ]

Menggabungkan Dua Array

Method push juga bisa digunakan untuk menggabungkan dua array agar menjadi satu.

Kita bisa menggunakan sintaks spread (...) agar setiap elemen pada array baru menjadi data tunggal bukan array.

const mahasiswa = ['budi', 'bambang'];
const mahasiswaBaru = ['reza', 'ucup'];

mahasiswa.push(...mahasiswaBaru);

console.log(mahasiswa); // [ 'budi', 'bambang', 'reza', 'ucup' ]

Lihat kode di atas, jika kita tidak menggunakan sintaks spread, array lama akan menjadi array multidimensi.

Tapi karena di sini kita menggunakan sintaks spread, setiap elemen dikeluarkan dari array.

Kode di atas sama saja seperti berikut.

const mahasiswa = ['budi', 'bambang'];
// const mahasiswaBaru = ['reza', 'ucup'];

// mahasiswa.push(...mahasiswaBaru);
mahasiswa.push('reza', 'ucup');

console.log(mahasiswa); // [ 'budi', 'bambang', 'reza', 'ucup' ]